Salatiga – Dalam sehari, di warga digemparkan dengan penemuan dua orang meninggal.

Kasus pertama adalah pegawai pabrik sepatu yang diketemukan meninggal di kamar kosnya.

Choirul Anwar, warga Purworejo meninggal di kamar kos yang berada di Tetep, Randuacir.

Kasi humas Polres Salatiga Ipda Sutopo menjelaskan, pada hari Sabtu (7/12/2024) sekira pukul 14.00 WIB, korban yg bekerja sebagai karyawan PT SCI, selesai kerja lembur dan pulang ke kos mengeluh sakit.

Namun saat Minggu pagi, teman kos menemukan korban sudah meninggal.

Kemudian Piket Polsek Argomulyo bersama dengan Unit Ident Polres Salatiga, serta memanggil dokter Puskesmas Tegalrejo untuk melaksanakan cek olah TKP.

Kasus kedua di perum Wahid Salatiga. Warga yang tinggal seorang diri yakni drh Waluyo Budiharjo, 75, ditemukan meninggal di rumahnya.

Berawal dari seorang satpam yang mendapat laporan warga bahwa ada orang yang terjatuh didalam rumah pada Minggu petang.

Bersama warga, mendatangi dilokasi bahwa rumah dalam kondisi gelap.

Saat dinyalakan lampunya ternyata ada orang tergeletak di ruang tamu dan dalam kondisi sudah meninggal dengan posisi terlentang di lantai ruang tamu.

Bhabinkamtibmas Aiptu Joko Widodo yang selanjutnya kanit Reskrim Polsek tingkir, piket fungsi polsek tingkir dan piket fingsi polres salatiga dan identifikasi mendatangi Dan melakukan olah TKP.

Sesuai keterangan dari saksi-saksi bahwa korban sudah bertahun tahun menderita penyakit sering mengeluh pusing dan sesak napas.

sumber: radarsemarang

 

Polda Jateng, Kapolda Jateng, Irjen Pol Ribut Hari Wibowo, Wakapolda Jateng, Brigjen Pol Agus Suryonugroho, Kabidhumas Polda Jateng, Kombes Pol Artanto, Jawa Tengah, Jateng, AKBP Sigit, AKBP Erick Budi Santoso, Iptu Mohammad Bimo Seno, Kombes Pol Ari Wibowo, Kompol Muhammad Fachrur Rozi, Artanto, Ribut Hari Wibowo