Semarang – Polda Jawa Tengah (Jateng) melaksanakan Apel Gelar Pasukan Operasi Lilin Candi 2024 di Mapolda Jateng. Sebanyak 1.141 personel gabungan dari TNI dan Polri diterjunkan guna mengamankan Hari Raya Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2024.
Apel yang dipimpin Wakapolda Jateng Brigjen Agus Suryonugroho itu dilaksanakan di Mapolda Jateng, Kelurahan Mugassari, Kecamatan Semarang Selatan, pagi ini.

Dalam amanatnya, Agus mengungkapkan, pengamanan Nataru bersamaan dengan sisa pengamanan Pilkada Serentak. Polda Jateng melibatkan 1.141 personel gabungan TNI, Polri, dan stakeholder terkait di tingkat propinsi.

“Operasi pengamanan Natal dan Tahun Baru akan dilaksanakan selama 12 hari. Laksanakan tugas dengan baik dan persiapkan seluruh rangkaian pengamanan dengan sebaik-baiknya,” kata Agus dalam keterangan tertulisnya, Jumat (20/12/2024).

Ditegaskan, Polda Jateng bersama jajaran TNI dan stakeholder terkait akan menjamin kelancaran di jalan tol, jalur arteri, di perkotaan, tempat wisata, serta pusat perbelanjaan guna pengamanan selama Nataru 2024.

“Semua pihak telah berkoordinasi dengan baik melalui kegiatan rapat dan survei, serta menggelar berbagai Pos Pengamanan, Pos Pelayanan dan Pos Terpadu di seluruh Jawa Tengah,” tuturnya.

Agus juga memperkirakan adanya peningkatan arus mudik dan balik dibanding tahun lalu. Meski demikian, jumlah peningkatan tersebut diprediksi tidak signifikan.

“Dirlantas sudah mempersiapkan sejumlah skenario bila nanti terjadi kepadatan. Saya yakin melalui persiapan tersebut, di wilayah Jawa Tengah tidak ada kemacetan,” jelasnya.

Dirlantas juga mempersiapkan penggunaan Tol Fungsional Kartosuro-Klaten guna memecah arus kendaraan yang menuju ke Jogja. Termasuk arus kendaraan di jalan tol, arteri, dan di dalam kota, terutama di tempat perbelanjaan dan tempat wisata.

“Untuk itu, selama arus mudik dan balik serta pada saat perayaan malam tahun baru, saya minta seluruh personel di lapangan untuk fokus melakukan pengamanan,” lanjutnya.

Operasi ini juga serentak dilaksanakan di 35 kabupaten/kota, dengan total kekuatan di jajaran kewilayahan sebesar 8.623 personel yang digelar di 221 pos pengamanan, termasuk 59 pos di jalur mudik dan balik, 28 pos pelayanan, dan 22 pos terpadu yang disiapkan untuk menjaga keamanan.

Para personel juga akan fokus melaksanakan pengamanan pada 3.347 gereja, 90 rumah ibadah, serta 493 objek vital yang meliputi tempat wisata, lokasi pergantian tahun, dan pusat perbelanjaan.

Pengamanan ekstra dilakukan terhadap 132 gereja yang dikategorikan rawan karena memiliki jumlah jemaah besar, pernah menjadi target teror, atau berada di lokasi terpencil.

Sumber : detik.com

 

Polda Jateng, Kapolda Jateng, Irjen Pol Ribut Hari Wibowo, Wakapolda Jateng, Brigjen Pol Agus Suryonugroho, Kabidhumas Polda Jateng, Kombes Pol Artanto, Jawa Tengah, Jateng, AKBP Sigit, AKBP Erick Budi Santoso, Iptu Mohammad Bimo Seno, Kombes Pol Ari Wibowo, Kompol Muhammad Fachrur Rozi, Artanto, Ribut Hari Wibowo