KOTA MALANG – Berikut ini adalah profil dan rekam jejak Wali Kota Terpilih Malang 2024, Wahyu Hidayat.
Menurut hasil pleno KPU RI, pasangan Wahyu Hidayat – Ali Muthohirin mendapatkan 203.257 suara di Pilkada 2024.
Masyarakat Kota Malang, Jawa Timur, pastinya sudah mengetahui sosok Wahyu Hidayat.
Wahyu Hidayat sempat merasakan sebagai Penjabat (Pj) Wali Kota Malang sejak 2023.
Sebelumnya, berbagai jabatan pernah dirasakan Wahyu Hidayat selama bekerja di birokrasi.
Puncaknya memang ketika Wahyu Hidayat menjadi Pj Wali Kota Malang selama 10 bulan 17 hari.
Wahyu Hidayat malah menorehkan prestasi di akhir masa jabatannya di Kota Malang.
Oleh karena itu, Wahyu Hidayat bisa lebih dikenal dan dekat dengan masyarakat Kota Malang.
Rekam Jejak
Wahyu memulai kariernya dari seorang pegawai di Badan Kepegawaian Kabupaten Malang.
Namun, sebelum menjadi ASN, Wahyu telah berkecimpung di dunia perencanaan wilayah kota sebagai konsultan tata ruang.
Wahyu merupakan lulusan Planologi atau Perencanaan Wilayah Kota Institut Teknologi Nasional (ITN) Malang.
Ia merupakan lulusan pertama dan satu-satunya dari jurusan tersebut.
Lulus pada tahun 1990, Wahyu bergabung dengan kantor konsultan tata ruang yang banyak menangani proyek perencanaan wilayah kota di Jawa Timur.
Meski telah mapan, Wahyu banting stir menjadi ASN karena permintaan kedua orangtuanya.
Ia pun lolos menjadi pegawai di Badan Kepegawaian Kabupaten Malang.
Tak lama setelah bekerja di Badan Kepegawaian, Wahyu dipindahkan ke Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kabupaten Malang.
Ia kemudian mendapat tugas belajar di Rotterdam, Belanda.
Sekembalinya ke Indonesia, Wahyu masih terus bekerja di Bappeda Kabupaten Malang.
Karier Wahyu terus melejit menempati beberapa jabatan seperti Camat Tajinan, Kepala Kantor Perumahan Kabupaten Malang, dan Kepala Dinas Perikanan Kabupaten Malang.
Ia kemudian ditunjuk menjadi Sekda Kabupaten Malang pada tahun 2020.
Hingga akhirnya menjadi Pj Wali Kota Malang tahun 2023 ini.
Riwayat Pendidikan
S3 UNIVERSITAS MERDEKA MALANG (2015-2018)
S2 STIE MITRA INDONESIA YOGYAKARTA (1996-1998)
S1 ITN MALANG (1984-1991)
SMA PERINTIS SEKOLAH PEMBANGUNAN IKIP (1982-1984)
SMPN 1 KRAKSAAN PROBOLINGGO (1979-1982)
SD BARENG KULON II MALANG (1974-1979)
Untuk harta kekayaan, melansir dari laman elhkpn, harta yang dimiliki Wahyu Hidayat mencapai Rp 3 miliar.
Berikut rinciannya.
A. TANAH DAN BANGUNAN Rp. 1.400.000.000
1. Tanah dan Bangunan Seluas 107 m2/125 m2 di KAB / KOTA MALANG, HASIL SENDIRI Rp. 530.000.000
2. Tanah Seluas 1097 m2 di KAB / KOTA MALANG, WARISAN Rp.100.000.000
3. Tanah dan Bangunan Seluas 283 m2/230 m2 di KAB / KOTA KOTA MALANG , HASIL SENDIRI Rp. 770.000.000
B. ALAT TRANSPORTASI DAN MESIN Rp. 350.000.000
1. MOBIL, HONDA CRV Tahun 2018, HASIL SENDIRI Rp.200.000.000
2. MOBIL, HONDA CIVIC HATCBACK Tahun 2018, HASIL SENDIRI Rp. 150.000.000
C. HARTA BERGERAK LAINNYA Rp. 45.000.000
D. SURAT BERHARGA Rp. —-
E. KAS DAN SETARA KAS Rp. 1.242.186.971
F. HARTA LAINNYA Rp. —-
Sub Total Rp. 3.037.186.971
III. HUTANG Rp. —-
IV. TOTAL HARTA KEKAYAAN (II-III) Rp. 3.037.186.971.
Janji Wahyu Hidayat
Penguasa sementara Pemkot Malang, Wahyu Hidayat, mengatakan siap untuk melaksanakan pesan Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa untuk memajukan sektor ekonomi kreatif.
Menurutnya, sebagai Sekretaris Pemkab Malang sejauh ini memang pihaknya cukup sering berkoordinasi dengan jajaran kawasan Malang Raya termasuk Pemkot Malang terutama terkait pengembangan sektor ekonomi kreatif.
“Tentu apa yang menjadi arahan dari Gubernur akan kami perhatikan dan akan kami laksanakan. Terutama di sektor ekonomi kreatif yang saat ini memang sedang konsen dikembangkan oleh pemerintah provinsi Jawa Timur di mana Malang akan menjadi sentra untuk pengembangan ekonomi kreatif,” kata Penjabat (Pj) Wali Kota Malang,, Wahyu Hidayat usai pelantikan di gedung negara Grahadi Minggu (24/9/2023) sore.
Sebagaimana diketahui, kontribusi sektor ekonomi kreatif bagi ekonomi Indonesia mencapai Rp 1.300 triliun pada Tahun 2022. Yang menandakan bahwa sektor ini sangat strategis dalam mendongkrak ekonomi nasional.
Sehingga jika sektor ini berkembang di daerah maka tentu saja akan menjadi pengungkit pertumbuhan ekonomi dan kesejahteraan warga Kota Malang.
“Banyak program-program yang sudah berjalan salah satunya adalah yang kemarin diresmikan oleh Gubernur yaitu Malang Creative Center. Tentu ini akan kita kembangkan dan kita maksimalkan ke depannya. Karena MCC ini akan menjadi gudangnya para creator startup yang tentunya para penyedia lapangan kerja,” tegasnya.
“Jika terus dimaksimalkan potensinya kami yakin akan bisa mengungkit ekonomi dan kesejahteraan kota Malang,” imbuhnya.
Selain itu juga ada rencana pembukaan program studi Master degree dari King’s college University London.
Yang menyampaikan terima kasihnya bahwa Gubernur Khofifah benar-benar konsen dan mengawal untuk berjalannya pengembangan ekonomi kreatif di Malang.
“Tentunya kami akan mengawal betul program-program ini. Karena seperti beliau sampaikan bahwa PJ harus menjaga sustainability development,” tegasnya.
Tidak hanya itu Wahyu Hidayat juga mengatakan bahwa tugas yang juga diemban oleh PJ Wali Kota Malang adalah terkait menjaga kondusifitas daerah di tengah tahun politik. Yang tentunya juga perlu dijaga agar jangan sampai ada dinamika yang bersifat destruktif.
Sumber : TRIBUNBATAM.id
Pilwakot Malang, Paslon Wali, Pasangan 1, Mbois, WALI, Pilwali Malang, Wahyu Hidayat, Wahyu Hidayat-Ali Mutohirin, Ali Mutohirin, Malang Kota, Kota Malang, Jawa Timur, Kodya Malang, Pemkot Malang, Pemerintah Kota Malang
