Tegal – Tengkorak dan tulang belulang manusia ditemukan di kawasan hutan Kecamatan Balapulang, Kabupaten Tegal, Jawa Tengah. Belum diketahui identitas dari tengkorak ini.
Tulang berikut tengkorak manusia ini ditemukan di kawasan hutan masuk wilayah Desa Cibunar, Kecamatan Balapulang, Kabupaten Tegal. Tengkorak itu pertama kali ditemukan oleh Slamet pada Jumat (10/1) lalu sekitar pukul 19.00 WIB.
Kepala Kepolisian Sektor (Kapolsek) Balapulang, Iptu Heri Suroyo, membenarkan adanya temuan tengkorak. Tengkorak itu kini berada di rumah sakit dan dalam penyelidikan kepolisian.
“Ditemukan dalam hutan. Ketemu di petak 71 Kaligimper. Yang menemukan pertama buruh tani, Slamet saat pulang cari kayu bakar masuk hutan,” kata Iptu Heri saat dihubungi Rabu (15/1/2025).
Heri menerangkan saat pulang dari mencari kayu, Slamet menemukan ada tulang belulang manusia yang terbungkus pakaian.
Temuan tersebut segera dilaporkan ke pos pemantauan hutan setempat. Polisi bersama petugas penjaga hutan datang ke lokasi dan mengevakuasi kerangka itu ke rumah sakit.
Selain tengkorak dan tulang lain, ditemukan pula pakaian berupa kaos dan celana panjang.
“Saat ditemukan kepala tengkorak, ada pakaian. Tapi belum diketahui jenis kelamin dan perkiraan umur. Pakaiannya pakaian pria, kaos dan celana panjang,” kata Heri.
Dari foto yang diterima detikJateng, ada kaos berwarna hitam dengan tulisan ‘PENCAK SILAT’ di bagian tengah. Kemudian celana panjang ditemukan berjenis jins, kondisinya lusuh dan sobek. Ditambah masih ada sabuk yang terpasang di jins tersebut.
Heri mengatakan, pihaknya masih melakukan penyelidikan untuk mengungkap siapa identitas tengkorak tersebut. Pihaknya menginformasikan jika ada warga yang kehilangan anggota keluarganya bisa menghubungi pihak kepolisian.
sumber: detikjateng
Polda Jateng, Kapolda Jateng, Irjen Pol Ribut Hari Wibowo, Wakapolda Jateng, Brigjen Pol Agus Suryonugroho, Kabidhumas Polda Jateng, Kombes Pol Artanto, Jawa Tengah, Jateng, AKBP Sigit, AKBP Erick Budi Santoso, Iptu Mohammad Bimo Seno, Kombes Pol Ari Wibowo, Kompol Muhammad Fachrur Rozi, Artanto, Ribut Hari Wibowo
