SEMARANG – Polrestabes Semarang mengungkap dua kasus tawuran pemuda atau gangster yang terjadi beberapa hari lalu di dua lokasi berbeda.
Belasan pelaku tawuran berhasil diringkus Resmob Polrestabes Semarang usai terjadinya tawuran di dua lokasi itu. Para pelaku tersebut diamankan beserta barang bukti senjata tajam clurit.
Informasi diperoleh, tawuran dilakukan gangster dan pemuda serta anak-anak remaja itu terjadi di Jalan Veteran Semarang dan Perbalan, Semarang Utara.
Kasat Reskrim Polrestabes Semarang Kompol Andika Dharma Sena pun secara tegas telah menghimbau agar pemuda dan remaja-remaja di Semarang tidak melakukan tawuran. Aksi itu meresahkan dan mengganggu masyarakat.
“Kami tegaskan akan menindak tegas tawuran dan gangster yang selama ini meresahkan masyarakat Kota Semarang. Sudah sering kami mendapatkan laporan dan informasi adanya korban akibat aksi meresahkan yang terjadi itu,” tegas Kompol Andika, saat jumpa pers di Mapolrestabes Semarang, Kamis (16/01).
Jajaran Polrestabes Semarang dalam antisipasi maraknya tawuran dan gangster serta berbagai gangguan keamanan dan ketertiban (kamtibmas) di masyarakat lainnya, berencana akan menggelar patroli rutin.
Kasat Reskrim Polrestabes Semarang mengatakan, seluruh wilayah di Semarang rawan dan sering ada informasi terjadi tawuran. Bagi pelaku, pihak kepolisian juga akan memberikan tindakan tegas agar masyarakat aman dan situasi selalu kondusif.
“Kita akan tingkatkan pencegahan dan penindakan aksi-aksi meresahkan yang menciptakan gangguan kamtibmas di masyarakat. Kami ingin memberikan pelayanan terbaik jaminan keamanan agar warga Semarang nyaman dan aman melakukan segala aktivitas terutama saat malam hari,” terang Kompol Andika.
sumber: rmoljateng
Polrestabes Semarang, Kapolrestabes Semarang, Kombes Irwan Anwar, Kota Semarang, Pemkot Semarang, Polda Jateng, Kapolda Jateng, Irjen Pol Ribut Hari Wibowo, Wakapolda Jateng, Brigjen Pol Agus Suryonugroho, Kabidhumas Polda Jateng, Kombes Pol Artanto, Jawa Tengah, Jateng, Kepolisian Resor Kota Besar Semarang, Polisi Kota Besar Semarang, Artanto, Ribut Hari Wibowo