UNGARAN – Amblesnya jalan di Jalan Gatot Subroto, tepatnya di dekat persimpangan Assalamah, Bandarjo, Ungaran Barat, Kabupaten Semarang menyebabkan arus lalu lintas tersendat selama beberapa waktu terakhir.
Pemerintah masih memperbaiki dan membangun ulang jalan di jalur Semarang-Solo menuju arah Bawen tersebut.
Tampak lubang di jalan yang tengah diperbaiki tersebut memakan satu lajur kiri atau separuh jalur.
Rambu-rambu dan traffic cone dipasang di sekitar lokasi perbaikan.
Ketersendatan arus lalu lintas yang kerap kali terjadi menyebabkan kepadatan mengular sepanjang sekira 100 meter.
Dari pantauan Tribunjateng.com pada Senin (17/2/2025), para pekerja sudah memasang beton di lubang tersebut.
Terlihat alat pengaduk semen dan sejumlah material di lokasi perbaikan.
Selain jalan, trotoar dan pagar jalan di atas aliran sungai tersebut juga dibongkar.
Kepala DPU Kabupaten Semarang, Valeanto Soekendro mengatakan, amblesnya jalan dan trotoar di sana disebabkan oleh aliran sungai di bawahnya yang deras saat curah hujan tinggi.
“Jadi terbawa (air).”
“Tahun kemarin justru sisi seberangnya yang untuk outtake (aliran sungai).”
“Sedangkan yang sekarang untuk intake,” kata Valeanto Soekendro kepada Tribunjateng.com, Senin (17/2/2025).
Sehingga, lanjut dia, baik aspal, pondasi, trotoar serta pagar jalan di sana harus dibangun ulang.
Soekendro menambahkan, perbaikan yang merupakan wewenang Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional (BBPJN) Jateng-DIY tersebut ditargetkan selesai pada pertengahan Maret 2025.
“Berdasarkan suratnya, akan selesai sebelum Lebaran,” pungkas dia.
sumber: TribunJateng.com
Polda Jateng, Kapolda Jateng, Irjen Pol Ribut Hari Wibowo, Kombes Pol Artanto, Jawa Tengah, Jateng, Kombes Pol Ari Wibowo, AKBP Ike Yulianto Wicaksono, Artanto, Ribut Hari Wibowo
