Demak – Banjir yang merendam jalur Pantura Karanganyar Demak, sudah berangsur surut. Meski demikian, pengalihan arus lalu lintas masih diterapkan di pertigaan traffic light Trengguli menuju arah Jepara.
Pantauan detikJateng di lokasi, Sabtu (23/3/2024) sekitar pukul 14.30 WIB, kendaraan mulai melintas meski harus menerjang banjir hingga Jembatan Tanggulangin dari arah Semarang. Titik banjir tersebut di Jalan Pantura Kedungbanteng, Desa Wonorejo dengan ketinggian 20 hingga 30 cm.

Kendati sebagian besar jalur Pantura sudah banyak yang kering, permukiman warga Desa Wonoketingal masih terendam banjir. Selain itu terdapat banyak kendaraan warga korban banjir yang ‘diparkir’ di jalur Pantura mulai dari desa tersebut hingga Desa Cangkring Pos.

Menuju ke barat, tenda pengungsian dan parkiran motor di Pantura Cangkring Rembang juga masih ramai. Yakni tenda dari bambu, truk terpasang terpal, tenda memasak, dan sebagainya.Banjir di jalur Pantura Kedungbanteng tersebut bisa dilintasi sepeda motor sisi utara. Sementara sisi sebaliknya masih terendam air hingga 40 cm.

Kendati sudah bisa dilintasi kendaraan, jalur tersebut masih belum dibuka secara umum. “Jalur belum bisa dilalui dan masih saya alihkan. Belum kita fungsikan,” kata Kasat Lantas Polres Demak, AKP Lingga Ramadhani saat dihubungi detikJateng, Sabtu (23/3/2024).

Sementara itu warga Babadan, Karanganyar, Edwin (18) mengatakan jalur pantura tersebut sudah bisa dilintasi kendaraan mulai hari ini. Edwin menyebut semalam jalur tersebut masih terdapat genangan air tinggi yang menyebabkan mesin motornya mati.

“Iya, mulai hari ini bisa dilintasi motor. Semalem saya nyoba lewat pakai Mio masih mlepek, di Kedungbanteng,” ujar Edwin.

Polisi Imbau Pengendara Bersabar
Penutupan juga dilakukan di sisi timur wilayah banjir Karanganyar, Demak yang berbatasan dengan wilayah Kudus. Polres Kudus menegaskan saat ini jalur Pantura Kudus arah Demak masih ditutup.

“Jadi siang ini tetap melaksanakan penutupan kendaraan yang akan melintas lewat Karanganyar,” kata KBO Satlantas Polres Kudus Ipda Noor Alifi dalam video yang diterima detikJateng, Sabtu (23/3/2024).

Menurutnya kendaraan belum diperbolehkan melintas di jalur Pantura Karanganyar dengan tujuan Semarang. Polisi mengimbau agar pengguna jalan melintas jalur alternatif baik melalui Kudus-Jepara atau Kudus-Purwodadi.

“Saat ini saya berada di lampu merah terminal akses menuju Demak memantau kendaraan agar kendaraan tidak melintas,” kata Alifi.

Alifi mengimbau kepada pengguna jalan untuk bersabar yang akan melintas jalur Demak. “Kami imbau pengguna jalan dari Kudus yang akan menuju Semarang untuk bersabar, sekarang tidak diperbolehkan mengingat di dalam ada genangan air dan evakuasi bencana banjir,” pungkas Alifi.

 

Polda Jateng, Kapolda Jateng, Irjen Pol Ahmad Luthfi, Wakapolda Jateng, Brigjen Pol Agus Suryonugroho, Kabidhumas Polda Jateng, Kombes Pol Satake Bayu, Kombes Pol Andhika Bayu Adhittama, Jawa Tengah, Jateng, AKBP Sigit, AKBP Suryadi, AKBP Erick Budi Santoso, Iptu Mohammad Bimo Seno, Kompol Joko Lelono, AKBP Hary Ardianto, AKBP Bronto Budiyono