MALANG – Stand Bhayangkari Malang Kota menawarkan diskon hingga 50%, menjual sembako seharga Rp35.000 dari harga normal Rp70.000.
Acara yang digelar serempak di seluruh Indonesia ini dikunjungi Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo, yang meninjau langsung berbagai stand, termasuk milik Bhayangkari Malang Kota.
Kapolri menegaskan bahwa bazar murah ini menjadi langkah strategis dalam membantu masyarakat memenuhi kebutuhan pokok selama Ramadan.
“Saya berharap kegiatan ini bisa membantu masyarakat, mempererat silaturahmi antara Polri dan masyarakat, serta meningkatkan keimanan di bulan suci Ramadan,” ujar Kapolri, Kamis (20/3/2025).
Ketua Bhayangkari Malang Kota, Nany Nanang Haryono, menyebutkan bahwa sebanyak 150 paket sembako habis terjual dalam waktu singkat. Ia juga mengapresiasi tingginya antusiasme masyarakat.
“Kami bersyukur bisa menjadi bagian dari bazar meriah ini. Selain membantu masyarakat, kegiatan ini juga mempererat hubungan Bhayangkari dengan warga,” katanya, Jumat (21/3/2025).
Menurut Nany, kenaikan harga kebutuhan pokok menjelang Idulfitri menjadi tantangan bagi banyak ibu rumah tangga.
“Kehadiran sembako murah ini diharapkan dapat meringankan beban ekonomi keluarga sekaligus menggerakkan ekonomi lokal,” tegasnya.
Kapolresta Malang Kota Kombes Nanang Haryono menambahkan, program ini juga berdampak pada stabilitas keamanan.
“Dengan sembako murah, daya beli masyarakat meningkat, sehingga dapat menekan angka kriminalitas yang dipicu oleh faktor ekonomi,” jelasnya.
Bazar Ramadan dan baksos ini berlangsung selama dua hari, mulai Kamis hingga Jumat, dengan menyediakan berbagai kebutuhan pokok seperti minyak goreng, beras, gula, dan tepung dengan harga diskon hingga 50%.
Polresta Malang Kota, Kapolresta Malang Kota, Kombes Pol Nanang Haryono, Kota Malang, Pemerintah Kota Malang, Pemkot Malang