Saibumi.id, KENDAL– Pihak Kepolisian Resort Kendal tengah melakukan penyelidikan atas ditemukannya dua warga Dusun Doro rt 01/05 Desa Bangunsari, Kecamatan Pageruyung, dalam keadaan tak bernyawa, pada Minggu Kemarin (9/5/21)
Diketahui, Bahwa saat kejadian, korban ditemukan di kamar mandi rumahnya dengan posisi kedua korban ditumpuk jadi satu.
Saat ini pihak kepolisian Resort Kendal masih melakukan penyelidikan dengan melakukan olah TKP, serta mengumpulkan barang bukti lainnya. “Untuk dugaan sementara korban dibunuh karena terdapat luka di leher dengan menggunakan sajam, korban adalah ibu dan anak. Di rumah ini dihuni oleh tiga orang, yakni Muhayanah dan Karyati serta anak dari Karyati,” jelas Kapolsek Pageruyung.
Seperti diketahui pada Minggu 9 Mei 2021 sekitar pukul 21.00 WIB bertempat di desa Bangunsari, Kecamatan Pageruyung, warga setempat dikejutkan dengan penemuan mayat yang meninggal dunia karena mengalami luka robek di bagian leher.
Informasi yang dihimpun media ini, korban pertama kali ditemukan oleh Yuni adik ipar korban dan tetangganya setelah curiga rumah korban dalam keadaan terkunci.
“Awalnya saya curiga dengan kondisi rumah korban dalam keadaan sepi dan terkunc,i setelah itu saya dan tetangga punya inisiatif untuk mendatangi rumah korban ternyata ada bercak darah di lantai rumah korban setelah di telusuri ternyata saya melihat kakak dan ibu dengan kondisi meninggal di dalam kamar mandi,” jelas Yuni kepada awak media. Selasa (11/5/21).
Lanjutnya, Ia langsung memanggil tetangga depan rumah untuk minta pertolongan. Kemudian tetangga korban pun datang dan memanggil warga sekitar untuk mengangkat jenazah yang ternyata mengalami luka robek di bagian leher. Warga setempat dan keluarga selanjutnya membawa korban ke RSUD Kendal. Kasusnya saat ini masih dalam penyelidikan Polres Kendal. (DN)
