SEMARANG – Kapolda Jawa Tengah Irjen Pol Ahmad Luthfi dan pakar forensik Indonesia Kombes Dr Yummy Hastry Purwanti mendapatkan penghargaan sebagai tokoh inspiratif Jawa Tengah 2023.

Selain Kapolda Jawa Tengah dan Kombes Dr Yummy Hastry Purwanti ada 38 tokoh yang juga dapat penghargaan serupa.

Ketua Panitia Acara Fahmi Zulkarnain berharap kiprah tokoh-tokoh ini dalam membangun Jawa Tengah sesuai bidang tugasnya dapat menjadi sumber inspirasi bagi masyarakat luas.

“Kisah hidup ke-40 tokoh ini bisa menjadi referensi tentang inspirasi dan keteladanan kehidupan,” katanya.

Kabid Humas Polda Jawa Tengah, Kombes Satake Bayu Setianto mengatakan penobatan Kapolda Jawa Tengah dan Kombes Dr Summy Hastry menjadi inspirasi sekaligus kebanggaan bagi seluruh jajaran kepolisian di Jawa Tengah.

“Paling tidak ini menunjukkan masyarakat merasakan manfaat yang cukup besar dan terkesan atas seluruh prestasi dan kinerja dua tokoh tersebut sehingga dianugerahi penghargaan menjadi dua orang tokoh yang masuk dalam 40 tokoh inspiratif di Jawa Tengah,” jelasnya.

Kabid Humas menambahkan penghargaan ini menjadi bukti bahwa dengan keikhlasan dalam mengabdi dan dedikasi kerja yang tinggi akan memberikan dampak positif bagi masyarakat.

Para penerima penghargaan tersebut berasal dari beragam profesi, mulai dari pejabat pemerintah, politisi, hingga pebisnis/pengusaha.

Mereka yang terpilih adalah sebagian dari banyak tokoh Jateng yang telah memberi warna bagi dinamika pembangunan bangsa.

Adapun sejumlah figur populer di Jawa Tengah yang masuk dalam daftar tokoh inspiratif ini diantaranya, Dr (HC) Habib Muhammad Luthfi bin Ali bin Yahya (Dewan Pertimbangan Presiden), Dr (HC) KH Ahmad Mustofa Bisri atau Gus Mus.

Lalu Romo Dr Aloysius Budi Pramono PR ( Imam Diosesan Keuskupan Agung Semarang), Sri Mulyani (Menteri Keuangan RI), serta Prof Dr Wahyurudhanto, (Komisioner Kompolnas RI).

 

Polda Jateng, Kapolda Jateng, Irjen Pol Ahmad Luthfi, Wakapolda Jateng, Brigjen Pol Agus Suryonugroho, Kabidhumas Polda Jateng, Kombes Pol Satake Bayu, Jawa Tengah, Jateng