Semarang – Apresiasi kepada Pemerintah Kota (Pemkot) Semarang, diberikan oleh Wakil Presiden RI, KH. Ma’ruf Amin, saat berkunjung ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) KRMT Wongsonegoro (RSWN), Jumat (26/1) petang.

Mantan ketua MUI ini menilai jika rumah sakit milik Pemkot Semarang ini cukup representatif dan modern karena menggunakan kecanggihan teknologi, salah satunya robot untuk membantu pelayanan pasien.

“Saya apresiasi rumah sakit ini, pelayannya dilakukan secara digital bahkan menggunakan robot yang membantu pasien ataupun pengunjung,” katanya usai melakukan kunjungan.

Maruf menilai, pelayanan yang diberikan juga memadukan layanan modern dan tradisional.

Pasalnya ada layanan akupuntur, pijat bayi, bahkan disediakan jamu. Dirinya menilai, layanan di RSWN kuratif dan habitatif.

“Ada sifat preventif dan promotif dilakukan bekerjasama dengan puskesmas. Ruangan cukup bersih, tidak kumuh. Kami harap ada peningkatan lagi,” bebernya.

Suami dari Wury Estu Handayani ini menilai jika pelayanan di RSWN cukup representatif, karena akan dibangun gedung perawatan 12 lantai.

Diketahui gedung ini memiliki ruangan kelas 3 dan lainnya. Rencananya juga akan ditambah pelayanan yang dilengkapi MRI 3 tesla dan pelayanan cuci darah.

“Saya harap dengan nanti dibangun 12 lantai pelayanan lebih optimal, juga ada ruangan kelas 3,” bebernya.

Pihaknya juga mengapresiasi pelayanan ramah RSWN. Selain itu juga adanya pendekatan kepada anak- anak dari tenaga kesehatan, sehingga tidak membuat anak kecil trauma berobat ataupun dirawat di rumah sakit.

“Saya lihat ada semacam pendekatan yang lebih baik sehingga menghilangkan trauma anak di rumah sakit dengn pakaian badut. Pelayanan ramah anak,” jelasnya.

 

Polrestabes Semarang, Kapolrestabes Semarang, Kombes Irwan Anwar, Kota Semarang, Pemkot Semarang, Polda Jateng, Kapolda Jateng, Irjen Pol Ahmad Luthfi, Wakapolda Jateng, Brigjen Pol Agus Suryonugroho, Kabidhumas Polda Jateng, Kombes Pol Satake Bayu, Kombes Pol Andhika Bayu Adhittama, Jawa Tengah, Jateng, #KerenTanpaKnalpotBrong, #JatengBebasKnalpotBrong, #StopKnalpotBrong