Cirebon – Ketua Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Kabupaten Cirebon, KH Wawan Arwani Amin, mengajak seluruh masyarakat Indonesia untuk menjaga persatuan dan kondusivitas kehidupan berbangsa, terutama dalam menghadapi berbagai dinamika sosial yang berkembang saat ini. Dalam pesannya, ia menekankan pentingnya mempererat silaturahmi, menjauhi fitnah, serta bersikap bijak dalam menerima dan menyebarkan informasi.
“Kita patut bersyukur atas anugerah dan nikmat yang telah diberikan oleh Allah SWT kepada bangsa Indonesia. Hingga saat ini, negara kita masih dalam keadaan kondusif. Ini adalah sesuatu yang harus kita jaga dan rawat bersama,” ujar KH Wawan Arwani, Rabu (26/3/2025).
Menurutnya, tantangan utama yang dihadapi bangsa saat ini bukan hanya perbedaan pendapat, tetapi juga fitnah dan provokasi yang dapat memecah belah persatuan. Penyebaran hoaks dan ujaran kebencian di media sosial semakin memperkeruh keadaan, sehingga diperlukan sikap bijak dalam menanggapi berbagai informasi yang beredar.
“Salah satu cara terbaik untuk menjaga persatuan adalah dengan berhati-hati dalam menerima dan menyebarkan informasi. Jangan mudah terprovokasi oleh isu-isu yang tidak jelas kebenarannya,” tegasnya.
KH Wawan Arwani juga mengajak umat Islam menjadikan bulan Ramadan sebagai momen untuk mempererat persaudaraan. Menurutnya, Ramadan bukan hanya tentang menjalankan ibadah puasa, tetapi juga membangun hubungan yang harmonis antar sesama manusia, tanpa memandang perbedaan latar belakang.
“Ramadan ini adalah bulan penuh keberkahan, bulan yang mengajarkan kita arti persaudaraan dan persatuan. Mari kita jadikan momen ini untuk lebih mempererat hubungan dengan sesama, memperkuat silaturahmi, dan meningkatkan rasa kebersamaan dalam kehidupan bermasyarakat,” ujarnya.
Ia menekankan bahwa keberagaman adalah aset bangsa yang harus dijaga. Oleh karena itu, setiap individu memiliki tanggung jawab untuk terus merawat nilai-nilai kebersamaan dan saling menghormati, sebagaimana diajarkan oleh para ulama dan leluhur bangsa.
“Perbedaan adalah keniscayaan, tetapi persatuan adalah pilihan. Kita harus memilih untuk bersatu, karena itulah yang akan membawa bangsa ini semakin kuat,” tambahnya.
Menjelang perayaan Idul Fitri, KH Wawan Arwani juga mengingatkan masyarakat agar tetap menjaga keamanan dan ketertiban, baik dalam lingkungan sosial maupun di ruang digital. Ia berharap, semangat kebersamaan yang terjalin selama Ramadan dapat terus berlanjut dalam kehidupan sehari-hari.
“Saya mengajak semua pihak untuk terus menjaga suasana yang damai dan kondusif. Jangan sampai perbedaan pandangan justru menjadi pemicu perpecahan. Sebaliknya, mari kita jadikan keberagaman ini sebagai kekuatan untuk membangun bangsa,” tuturnya.
Ia juga menegaskan bahwa dengan menjaga persatuan dan sikap saling menghormati, Indonesia akan tetap menjadi negara yang kuat dan harmonis.
“Mari kita jaga dan tingkatkan kondisi bangsa ini agar menjadi lebih baik. Semoga Ramadan ini membawa berkah dan memperkuat persaudaraan kita semua,” pungkasnya. (*)
