Berita

Pemkab Semarang Pasang Lampu Penerangan di Tanjakan Ujung-ujung Demi Keselamatan Pengendara

UNGARAN – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Semarang mulai memasang lampu penerangan jalan di tanjakan Ujung-ujung, Kecamatan Pabelan, Kabupaten Semarang, Senin (6/1/2025).

Tanjakan yang baru selesai diperbaiki menjadi lebih landai, aspal yang lebih halus, serta jalan yang lebih lebar tersebut sebelumnya menuai kritik karena masih tanpa penerangan.

Terdapat juga seorang pemotor yang mengalami kecelakaan dan terjatuh ke jurang di tepi tanjakan tersebut pada Jumat (3/1/2025) malam.

Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Semarang, Tri Martono mengatakan, pihaknya telah memasang penerangan jalan umum (PJU) di empat titik tanjakan.

Pemasangan lampu oleh para pekerja dilakukan menggunakan crane di truk bucket.

Selain lampu, Dishub juga memasang rambu-rambu meliputi tanda tikungan sebelum tanjakan serta persimpangan setelah tanjakan.

“PJU kami pasang hari ini, rambu sudah kami pasang hari sebelumnya,” kata Tri Martono ketika dihubungi Tribunjateng.com, Senin.

Selain lampu dan rambu, tanjakan tersebut nantinya juga akan memiliki pagar pembatas di tepi jalan atau guard rail seperti saat sebelum diperbaiki.

Pasalnya, kedua tepi jalan di tanjakan tersebut berupa talud dan jurang yang relatif dalam.

Pemasangan guard rail rencananya akan dilakukan oleh pemilik wewenang pekerjaan jalan tersebut yakni Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional (BBPJN) Jateng-DIY.

“Untuk guard rail kami minta dipasang oleh yang punya pekerjaan jalan, BBPJN.

Kemarin kami sudah koordinasi akan dipasang secepatnya,” imbuh Tri.

Dia berharap, adanya sarana prasarana seperti PJU serta rambu-rambu bisa memudahkan para pengguna jalan yang melintas, terutama warga luar yang masih belum memahami kondisi jalan di sana.

Sebagai informasi, tanjakan berkelok yang membentang sepanjang sekitar 400 meter tersebut merupakan akses penghubung antara Kecamatan Pabelan (Kabupaten Semarang) dengan Kecamatan Tingkir (Kota Salatiga).

sumber: TribunJateng.com

 

Polda Jateng, Kapolda Jateng, Irjen Pol Ribut Hari Wibowo, Wakapolda Jateng, Brigjen Pol Agus Suryonugroho, Kabidhumas Polda Jateng, Kombes Pol Artanto, Jawa Tengah, Jateng, AKBP Sigit, AKBP Erick Budi Santoso, Iptu Mohammad Bimo Seno, Kombes Pol Ari Wibowo, Kompol Muhammad Fachrur Rozi, Artanto, Ribut Hari Wibowo

Related Posts

Oknum Mengatasnamakan Program Makan Bergizi Gratis di Jepara, Modus Baru PenipuanJEPARA – Dandim 0719 Jepara, Letnan Kolonel Arm, Khoirul Cahyadi meminta masyarakat bisa lebih waspada terkait adanya program makan bergizi gratis. Permintaan itu pun bertujuan untuk masyarakat bisa mengantisipasi adanya oknum penipuan yang mengatasnamakan program makan bergizi gratis untuk kepentingan pribadi. “Seiring ada program nasional ini akan ada banyak oknum yang memanfaatkan,” kata Dandim Jepara kepada Tribunjateng, Selasa (7/1/2025). Dia menjelaskan beberapa waktu lalu ada pengusaha catering yang terkena tipu. “Beberapa waktu lalu ada pengusaha cetring tertipu, ada yang laporan di Koramil pemesan telur dengan jumlah yang banyak,” ucapnya. Dengan ada laporan tersebut, ia ingin masyarakat bisa mengkonfirmasi informasi tersebut kepada Babinsa maupin Danramil. “Saran saya apabila ada pesan seperti itu, jangan langsung di laksanakan dulu tanyak dulu ke Kodim atau yang berada di wilayah tanyak danramil.Biar bisa dikonfirmasi, jangan sampai masyarakat kena tipu akhirnya kasian yang usaha dengan modal terbatas kena tipu,” ujarnya. Dia menengaskan pihaknya hanya sebagai fasilitator dalam program makan bergizi gratis. “Jelas kami kodim bersifat fasilitator pendukung program makan bergizi gratis dari presiden Prabowo melalu Badan Gizi Nasional,” ungkapnya. Senada dengan hal itu, Kasatreskrim Polres Jepara, AKP Yorisa Prabowo mengatakan pihaknya sempat mendapatkan laporan atas penipuan mengatasnamakan makan bergizi gratis. “Benar sudah ada satu laporan itu pada Minggu 5 Januari kemarin,” ucap Kasatreskrim Polres Jepara. Adanya laporan tersebut, Satreskrim Polres Jepara saat ini masih melakukan penyelidikan atas laporan tersebut. “Sampai saat ini kami masih melakukan pendalaman dan penyidikan atas kasus tersebut,” ujarnya. sumber: TribunJateng.com  Polda Jateng, Kapolda Jateng, Irjen Pol Ribut Hari Wibowo, Wakapolda Jateng, Brigjen Pol Agus Suryonugroho, Kabidhumas Polda Jateng, Kombes Pol Artanto, Jawa Tengah, Jateng, AKBP Sigit, AKBP Erick Budi Santoso, Iptu Mohammad Bimo Seno, Kombes Pol Ari Wibowo, Kompol Muhammad Fachrur Rozi, Artanto, Ribut Hari Wibowo

1 of 7,466