SEMARANG – Polda Jawa Tengah menyiapkan 1.050 personel untuk menjadi pengawal pribadi (walpri) pasangan calon (paslon) gubernur, bupati, maupun wali kota beserta wakilnya, di Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024.

Mereka bakal bertugas mulai 23 September 2024 atau sehari setelah penetapan calon peserta Pilkada 2024.

Saat ini, ribuan walpri ini tengah menempuh pelatihan di Mako Brimob Polda Jateng untuk memperdalam ilmu bela diri dan formasi pengawalan, baik personel maupun kendaraan.

“Kami harap, para walpri siap mental dan fisik karena tugas ini cukup krusial,” kata Kepala Biro Operasi (Karo Ops) Polda Jawa Tengah Kombes Pol Basya Radyananda, di Kota Semarang, Selasa (10/9/2024).

Basya mengatakan, para walpri merupakan anggota kepolisian dari jajaran Polda Jateng.

Selama bertugas sebagai walpri, mereka akan dibebaskan dari tugas pokok supaya fokus melakukan pengaman terhadap para paslon yang berkompetisi di Pilkada 2024.

“Jaga keamanan pasangan calon dan jaga nama baik Polda Jateng selama bertugas,” sambung Basya.

Sementara, Kepala Bidang Hubungan Masyarakat (Kabid Humas) Polda Jawa Tengah Kombes Pol Artanto mengatakan, walpri harus netral dalam bertugas.

Selain itu, walpri juga harus profesional dalam melakukan pengamanan.

“Kami jaga keamanan para paslon karena untuk pilkada yang aman dan damai,” tandasnya.

Sumber : TRIBUNBANYUMAS.COM

 

Polrestabes Semarang, Kapolrestabes Semarang, Kombes Irwan Anwar, Kota Semarang, Pemkot Semarang, Polda Jateng, Kapolda Jateng, Irjen Pol Ribut Hari Wibowo, Wakapolda Jateng, Brigjen Pol Agus Suryonugroho, Kabidhumas Polda Jateng, Kombes Pol Artanto, Jawa Tengah, Jateng, Kepolisian Resor Kota Besar Semarang, Polisi Kota Besar Semarang, Artanto, Ribut Hari Wibowo