Klaten – Sat Reskrim Polres Klaten terus mengusut kasus pencabulan ayah tiri terhadap anaknya di Kecamatan Tulung, Klaten. Hari ini Sat Reskrim ke lokasi kejadian mencari barang bukti.
“Ya hari ini cek lokasi TKP dan mencari BB (barang bukti) yang lain,” ungkap Kasat Reskrim Polres Klaten, Iptu Taufik Frida Mustofa kepada detikJateng, Rabu (26/2/2025) siang.
Warga yang enggan disebutkan namanya menceritakan sekitar pukul 10.00 WIB ada polisi ke rumah korban. Petugas sekitar 3-4 orang berpakaian preman.
“Ada sekitar 3-4 orang datang. Sekitar 15 menit di rumah terus kembali,” katanya kepada detikJateng.
Petugas tersebut, kata dia, sempat mengecek ke sekitar rumah. Korban juga masih di rumah tersebut bersama keluarganya.
“Rumah korban ini kan dekat dengan rumah keluarga pelaku,” ungkapnya.
Sebelumnya diberitakan, S (60) warga Kecamatan Tulung, Klaten diciduk polisi karena tega memperkosa anak tirinya, B (13). Pelaku nyaris dihajar warga yang emosi dengan perbuatannya.
Peristiwa tersebut viral setelah diunggah di berbagai akun Instagram. Salah satunya di akun Instagram @merapi_uncover yang menyertakan sebuah foto seorang pria duduk di lantai.
“Min, ada info terungkap sekitar jam 21:00 tadi, seorang ayah tiri mencabuli anaknya dan sekarang anaknya sudah hamil 5 bulan, kini ayah tirinya sedang di proses hukum . Mohon Diblur ya min. Kejadian di Kecamatan Tulung, Klaten,” tulis narasi dalam postingan tersebut seperti dikutip detikJateng, Selasa (25/2).
Sumber detikJateng yang enggan disebut namanya menceritakan peristiwa itu terjadi pada Senin (24/2) malam sekitar pukul 19.00 WIB. Pelaku semula diamankan warga.
Kasat Reskrim Polres Klaten, Iptu Taufik Frida Mustofa, saat diminta konfirmasi membenarkan penangkapan tersebut. Pelaku sudah diamankan dan ditetapkan sebagai tersangka.
“Sudah ditangkap semalam, saya amankan bersama anggota Sat Reskrim Polres. Sudah (ditetapkan sebagai tersangka),” jelas Taufik.
sumber: detikjateng
Polda Jateng, Kapolda Jateng, Irjen Pol Ribut Hari Wibowo, Kombes Pol Artanto, Jawa Tengah, Jateng, Kombes Pol Ari Wibowo, AKBP Ike Yulianto Wicaksono, Artanto, Ribut Hari Wibowo
