Banyuwangi – Dalam rangka memperingati Hari Jadi ke-76 Polisi Wanita (Polwan), personel Polresta Banyuwangi menggelar tasyakuran bersama para pelajar di Sekolah Luar Biasa (SLB) Negeri Banyuwangi Senin (2/9). Kegiatan ”Polwan Goes to School” itu sekaligus untuk memberikan pemahaman terkait perundungan di lingkungan sekolah.

Dipimpin langsung oleh Kapolresta Banyuwangi Kombespol Nanang Haryono yang didampingi para pejabat utama (PJU) dan jajaran, para polwan memberikan pemahaman tentang bullying dan kenakalan remaja. Tidak hanya itu, para polwan juga memberikan edukasi tentang bijak bermedia sosial, tertib berlalu lintas, dan menjauhi penyalahgunaan narkoba.

Kapolresta Banyuwangi Kombespol Nanang Haryono mengatakan, selain untuk memberikan edukasi bagi para pelajar, kegiatan ”Polwan Goes to School” kali ini juga sebagai salah satu bentuk kepedulian Polresta Banyuwangi terhadap dunia pendidikan.

Terutama dalam membantu dan mendorong lembaga pendidikan mewujudkan generasi bangsa Indonesia yang berkarakter dan bermartabat. ”Kami kerahkan polwan untuk giat ini karena kebetulan saat ini kami sedang memperingati Hari Jadi Polwan ke-76,” ujarnya.

Sementara itu, senior polwan Polresta Banyuwangi yang juga Kabag Sumber Daya Manusia (SDM) Kompol Indah Citra Fitriani mengatakan, pihaknya memberikan edukasi kepada para pelajar dengan tujuan menanamkan kebaikan sejak dini.

”Intinya, kami ingin membangun SDM di kalangan pelajar ini untuk menjauhkan adik-adik pelajar dari kenakalan remaja, bahkan dari keterlibatan dengan hukum,” kata dia.

Selain itu, tim ”Polwan Goes to School” juga memberikan kesempatan para pelajar untuk menyampaikan keluhan atau curhat terkait persoalan yang dihadapi, baik di rumah maupun di sekolah.

”Keluhan dari adik-adik pelajar kami dengarkan, kami tampung, dan kami carikan solusi agar permasalahan tidak berkelanjutan yang ujungnya bisa menjadi hal buruk,” terang Indah.

Pihaknya mengimbau kepada para pelajar agar tidak mempromosikan judi online di media sosial. Sebab, hal itu melanggar hukum. ”Apabila menjadi korban pemerasan, jangan takut untuk melapor kepada kami agar dapat segera ditindaklanjuti,” tegas Indah.

Kepala SLB Negeri Banyuwangi Masfupah sangat mengapresiasi kegiatan yang dilaksanakan oleh Polresta Banyuwangi. Kegiatan ”Polwan Goes to School” menurutnya adalah bukti bahwa kepolisian sangat memperhatikan apa yang menjadi permasalahan di lingkungan lembaga pendidikan, khususnya yang menyentuh hukum.

”Siswa-siswi sangat antusias dengan kegiatan ini. Mereka sudah mengerti apa itu bijak dalam bermedia sosial, anti-bullying, bahaya narkoba, dan pelanggaran hukum lainnya,” jelasnya.

Masfupah mengucapkan terima kasih kepada Polresta Banyuwangi yang telah memberikan materi tambahan kepada anak didiknya. ”Hal ini sangat membantu kami dalam mewujudkan generasi muda yang cerdas, berkarakter, dan bermartabat,” pungkasnya.

sumber: radarbanyuwangi

 

Polresta Banyuwangi, Kapolresta Banyuwangi, Kombes Pol Nanang Haryono, Banyuwangi, Jawa Timur, Polda Jatim, Polres Banyuwangi, Resta Banyuwangi, Kepolisian Resor Kota Banyuwangi, Polisi Resor Kota Banyuwangi, Polisi Banyuwangi, Kota Banyuwangi, Pemkab Banyuwangi, Kabupaten Banyuwangi, Nanang Haryono