SEMARANG – Geger seorang pria terekam dalam video amatir mengayunkan parang saat dikeroyok di Trafic Light Jalan Kiai Saleh, Kecamatan Semarang Selatan Kota Semarang pada Jumat (16/8/2024) sekira pukul 23.00 WIB.
Kejadian ini terekam dan viral di media sosial lantaran membuat resah pengguna jalan lainnya. Dari video yang diunggah oleh akun Instagram @informasiseputarsemarang, terlihat seorang pengendara motor matic dikeroyok oleh lebih dari empat orang di traffic light jalan tersebut.
Pemotor itu sempat terjatuh ketika dikeroyok oleh beberapa orang. Kemudian pemotor itu bangkit dan terlihat mengambil parang yang ia simpan ditubuhnya. Beberapa orang yang mengeroyok itu kemudian kabur ketika pemotor mengayunkan senjata tajam itu.
Saat ini pihak kepolisian sudah turun tangan melakukan penyelidikan. Petugas kepolisian juga telah memeriksa sejumlah saksi dan mencari alat-alat bukti untuk mengungkap peristiwa ini.
“Setelah kami cek lokasi dan meminta keterangan sejumlah saksi, kejadian ini bukan gangster atau begal. Dugaan sementara, mereka ini saling kenal. Kemungkinan orang yang bawa sajam itu cemburu setelah melihat teman perempuannya di tempat tongkrongan,” ujar Kapolsek Semarang Selatan, Kompol Sucipto kepada wartawan, Sabtu (17/8/2024).
Pihak kepolisian juga mengamankan sarung parang milik pelaku yang terjatuh di selokan. “Untuk saat ini masih kami dalami. Karena sampai sekarang kami juga belum menerima laporan,” tuturnya.
Sementara itu, menurut keterangan warga sekitar, Khoirul Novan kejadian tersebut berawal dari seorang pemuda yang mengendarai motor mendatangi sekelompok pemuda yang tengah nongkrong di depan Gang Bergota. Kemudian, pemotor tersebut langsung mengeluarkan senjata tajam berupa parang dan mengacungkannya kepada seorang perempuan yang diduga teman dekatnya.
“Itu sepertinya saling kenal. Orang yang bawa sajam itu dari arah Pandanaran, lewat, lihat ceweknya ada di tongkrongan, kemudian didatangi, langsung marah marah,” bebernya.
Sejumlah pemuda yang diduga teman wanita tersebut berusaha melerai namun pelaku semakin emosi. Meski demikian, dalam insiden tersebut Novan menyebut tidak ada korban jiwa maupun luka.
“Sempat dikejar, pelaku jatuh di perempatan, trus dikeroyok. Kemudian pelaku mengeluarkan sajam dan balik menyerang. Kalau saya lihat tidak ada yang luka. Mungkin kalah jumlah, pelaku langsung kabur,” lanjutnya.
sumber: halosemarang.id
Polda Jateng, Kapolda Jateng, Irjen Pol Ribut Hari Wibowo, Wakapolda Jateng, Brigjen Pol Agus Suryonugroho, Kabidhumas Polda Jateng, Kombes Pol Artanto, Jawa Tengah, Jateng, AKBP Sigit, AKBP Erick Budi Santoso, Iptu Mohammad Bimo Seno, AKBP Suryadi, Kombes Pol Ari Wibowo, AKBP Wahyu Nugroho Setyawan, Kepolisian Daerah Jateng, Polisi Jateng, Polri, Polisi Indonesia, Artanto, Ribut Hari Wibowo