Boyolali – Satu rumah warga di Desa Gedangan, Kecamatan Cepogo, Kabupaten Boyolali, rusak berat tertimpa tanah longsor. Rumah berdinding batako itu akhirnya dirobohkan.
“Iya betul, (longsor) menimpa rumah Ibu Slamet (74) Dukuh Banjarrejo RT 18 RW 04 Desa Gedangan,” kata Camat Cepogo, Dwi Sundarto kepada detikJateng, Sabtu (2/3/2024).

Rumah korban tertimpa tanah longsor dari tebing pekarangan milik tetangganya, Reso (68). Longsor terjadi setelah wilayah tersebut diguyur hujan deras sejak Jumat (1/3) siang.

“Tanah longsor terjadi sore kemarin sekitar pukul 18.00 WIB,” ujar Dwi.

Dwi mengatakan, wilayah lereng timur Gunung Merapi diguyur hujan deras sejak Jumat (1/3) pukul 11.30 WIB. Kemudian pada sekitar pukul 18.00 WIB, tebing di samping rumah korban tiba-tiba longsor. Saat longsor terjadi, hujan belum reda.

Longsoran tebing pekarangan sepanjang 24 meter, tinggi 6 meter, dan tebal 3 meter itu menerjang rumah korban. Dinding rumah korban pun jebol.

Pagi tadi, warga setempat bersama petugas dari Polsek, Koramil, BPBD Boyolali, PMI, dan petugas Kecamatan Cepogo, bergotong royong membersihkan material longsor yang menimpa rumah korban. Satu alat berat BPBD Boyolali juga dikerahkan ke lokasi.

Rumah korban yang rusak berat itu dinyatakan berbahaya jika tetap ditinggali. Akhirnya diputuskan rumah permanen itu dirobohkan sekalian.

“Iya (rumah korban dirobohkan sekalian) karena berbahaya. Hari ini tadi dari PMI sudah memberikan bantuan berupa uang tunai dan kebutuhan harian korban,” pungkas Dwi.

 

Polda Jateng, Kapolda Jateng, Irjen Pol Ahmad Luthfi, Wakapolda Jateng, Brigjen Pol Agus Suryonugroho, Kabidhumas Polda Jateng, Kombes Pol Satake Bayu, Kombes Pol Andhika Bayu Adhittama, Jawa Tengah, Jateng, AKBP Sigit, AKBP Suryadi, AKBP Erick Budi Santoso, Iptu Mohammad Bimo Seno, Kompol Joko Lelono, AKBP Hary Ardianto, AKBP Bronto Budiyono