KEBUMEN – Perempuan tanpa identitas ditemukan meninggal dunia di dekat rel Kereta Api masuk Desa Panjangsari, Kecamatan Gombong, Kabupaten Kebumen, Kamis 11 Juli 2024 dini hari.

Dijelaskan Kapolres Kebumen AKBP Recky melalui Plt Kasihumas Polres Aiptu Nanang Faulatun, diduga kuat tertabrak kereta Api Argo Lawu sekira pukul 03.30 WIB.

Saat dilakukan olah tempat kejadian perkara, korban mengalami lukas serius pada seluruh anggota badan karena hantaman benda keras.

“Korban ditemukan di dekat rel Kereta Api patok No : 434+1, di area persawahan termasuk Desa Panjangsari. Saat ini jenazah telah dievakuasi ke RSUD Soedirman Kebumen untuk dilakukan pemeriksaan medis dan identifikasi,” jelas Aiptu Nanang.

Keterangan dari Security Stasiun Gombong Rendar Destiar, sebelumnya ia mendapatkan informasi dari Stasiun Sruweng jika telah terjadi seseorang tertabrak kereta Api Argo Lawu di rel kereta api patok No : 434+1.

Lalu ia menginformasikan ke Polsek Gombong. Tak lama kemudian Polsek Gombong bersama bersama Tim Inafis Polres Kebumen, PMI Kebumen, Security Stasiun KA Gombong dan warga masyarakat setempat mendatangi TKP dan menemukan mayat perempuan tanpa identitas di pinggir rel sesuai informasi tersebut.

“Kami masih melakukan identifikasi untuk mengetahui jati diri korban. Sedangkan pihak Rumah Sakit menjelaskan jika korban meninggal diduga kuat karena tertabrak Kereta Api, bukan karena tindak pidana,” jelas Aiptu Nanang.

sumber: TribunBanyumas.com

 

Polda Jateng, Kapolda Jateng, Irjen Pol Ahmad Luthfi, Wakapolda Jateng, Brigjen Pol Agus Suryonugroho, Kabidhumas Polda Jateng, Kombes Pol Satake Bayu, Jawa Tengah, Jateng, AKBP Sigit, AKBP Erick Budi Santoso, Iptu Mohammad Bimo Seno, Kombes Pol Nanang Haryono, AKBP Suryadi, Kepolisian Daerah Jateng, Polisi Jateng, Polri, Polisi Indonesia