SEMARANG — Warga Semarang digegerkan penemuan seorang pemuda gantung diri di kamarnya di Jalan Kelud, Gajahmungkur, Kota Semarang, Jumat (1/11) pagi.

Pemuda tersebut bernama Muhammad Amin, asal Dusun Sumber Timur RT 3 RW 4 Desa Sumber Rejosari, Kecamatan Karangrayung, Grobogan.

Pria berusia 23 tahun itu gantung diri dengan selendang warna kuning yang diikatkan di kayu plafon atap kamarnya.

Dalam peristiwa ini belum diketahui keterangan siapa yang kali pertama mengetahui kejadian tersebut.

Beradar laporan Radarmagelang.id, terlihat pintu kamar terpaksa didobrak, karena terkunci dari dalam.

Juga ditemukan selembar surat di kertas kuning yang ditulis tangan oleh korban. Isinya bikin trenyuh.

Surat wasiat dibuat ditulis dalam bahasa Jawa yang ditujukan kepada Janah dan ibunya.

Belum diketahui pasti siapa Janah, dalam wasiat korban itu.

Begitu pula penyebab korban Amin nekat mengakhiri hidupnya dengan dengan gantung diri di rumahnya cara tragis tersebut.

Berikut ini isi lengkap surat wasiat dari korban yang ditemukan di kamarnya.

Tulung seng nemokke surat iki

Sampekne neng Janah ya, aku pengen matiku didusi Janah karo Mamak.

Sepurane Amin nak ono salah lupute Amin ya Mak.

Doamu seng tulus nggo aku ya Mak.

Aku yakin, doane Mamak iso nebus dosane Amin neng akherat.

Mak, Amin gak kuat neh Mak.

Pokoke Amin jalok doane Mamak seng tulus ya Mak.

Doa tulusmu iso gawe aku tenang neng akherat Mak.

Amin sayang kabeh.

(Tolong yang menemukan surat ini

Sampaikan kepada Janah ya, aku ingin matiku dimandikan Janah sama Mamak.

Maafkan Amin kalau ada salah Amin ya Mak.

Doamu yang tulus buat aku ya Mak.

Aku yakin, doanya Mamak bisa menebus dosa Amin di akhirat.

Mak, Amin nggak kuat lagi Mak.

Pokoknya Amin minta doanya Mamak yang tulus ya Mak.

Doa tulusmu bisa buat aku tenang di akhirat Mak.

Sudah ya Mak.

Assalamu’alaikum.

Amin sayang semua

Sumber : radarkudus.jawapos.com

 

Polda Jateng, Kapolda Jateng, Irjen Pol Ribut Hari Wibowo, Wakapolda Jateng, Brigjen Pol Agus Suryonugroho, Kabidhumas Polda Jateng Kombes Pol Artanto, Jawa Tengah, Jateng, AKBP Sigit, AKBP Erick Budi Santoso, Iptu Mohammad Bimo Seno, AKBP Suryadi, Kombes Pol Ari Wibowo, Kompol Muhammad Fachrur Rozi, Artanto, Ribut Hari Wibowo